Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas: Sinergi Pemuda dan Pemerintah, KNPI Medan Semakin Kukuh Harmoni Kota Pasca Aksi Demonstrasi Penting
Medan, Noktahsumutcom– Dalam semangat Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki falsafah persatuan bangsa, Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Medan menggelar pertemuan strategis bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Medan. Pertemuan ini menjadi wadah
silaturahmi sekaligus konsolidasi pasca gelombang aksi demonstrasi yang mewarnai Kota Medan dan sejumlah daerah lain di Indonesia.
Acara yang digelar di Aula Gedung PKK, Jalan Rotan Proyek Petisah Medan, Rabu (4/9), dihadiri oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, Ketua DPRD Medan beserta jajaran, Kapolrestabes Medan, Dandim 0201/Medan, serta Ketua DPD KNPI Medan Riza Usty Siregar, SH didampingi pengurus hingga tingkat kecamatan. Kehadiran organisasi kepemudaan, mahasiswa, dan insan pers semakin memperkuat suasana kebersamaan.
Pemuda sebagai Jembatan Aspirasi
Dalam sambutannya, Ketua DPD KNPI Medan Riza Usty Siregar menegaskan komitmen KNPI untuk menjadi jembatan komunikasi antara pemuda, mahasiswa, dan pemerintah.
“Demonstrasi adalah bagian dari dinamika demokrasi. Namun, kita harus memastikan setiap aspirasi disampaikan secara konstruktif dan tidak merugikan masyarakat luas,” ujarnya penuh keyakinan.
Riza menambahkan, KNPI hadir bukan sekadar organisasi pemuda, melainkan garda terdepan dalam menjaga persatuan dan merawat kondusifitas Kota Medan.
Apresiasi dari Wali Kota Medan
Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyampaikan apresiasi tinggi atas langkah proaktif KNPI yang merangkul semua pihak untuk menciptakan harmoni. Baginya, kebersamaan Forkopimda, pemuda, dan masyarakat adalah kunci menjaga stabilitas kota.
Ia menekankan tiga poin penting:
Meningkatkan komunikasi antara pemerintah, aparat, dan organisasi kepemudaan.
Mendorong ruang dialog terbuka bagi mahasiswa dan masyarakat.
Menjaga Medan tetap aman dan kondusif pasca aksi demonstrasi.
Dalam refleksi singkatnya, Wali Kota menyampaikan sebuah mutiara kata:
“Kota ini tidak akan pernah bergerak maju tanpa pemuda.”
Ketua DPRD Medan: Pemuda Garda Harmoni
Ketua DPRD Medan menegaskan rasa bangga dan syukur melihat KNPI menjadi motor sinergi di tengah keberagaman. Ia menyebut, meskipun dirinya atau pimpinan DPRD sering berada di luar kota, lembaga legislatif tetap terbuka menerima aspirasi melalui Wakil Ketua, fraksi, hingga komisi.
“Semoga Medan semakin kondusif dan berjaya,” ungkapnya.
Ia pun meninggalkan pesan
“Medan butuh harmoni, dan harmoni itu lahir dari kebersamaan kita.”
Forkopimda: Menjaga Tugas Negara
Dandim 0201/Medan, Kolonel Infantri M. Radhi Rusni SIP, menyampaikan salam dari Pangdam Kodam I/BB dan menggarisbawahi peran TNI-Polri dalam menjaga keamanan kota.
“Segala daya upaya kami laksanakan dengan tulus. Mau tidak mau, suka atau tidak suka, menjaga kondusifitas adalah tugas negara yang mulia,” tegasnya.
Menutup dengan Jawaban dan Harapan
PLH Kapolrestabes Medan Kombes Parhorian Lumbangaol dalam
acara sebelum ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif. Wali Kota Medan dengan responsif menampung aspirasi para pemuda dan menegaskan bahwa pemerintah siap berbenah demi kemajuan kota tercinta.
“Antara pemuda dan pemerintah harus ada kerja sama dalam membangun Kota Medan,” pungkasnya—sebuah harapan yang meneguhkan tekad bersama.
Pertemuan KNPI Medan bersama Forkopimda ini bukan sekadar agenda formal, melainkan manifestasi nyata falsafah negara: gotong royong, persatuan, dan demokrasi yang sehat. Dari ruang silaturahmi ini, lahirlah pesan kuat bahwa pemuda adalah cahaya perubahan, pemerintah adalah pengayom, dan kebersamaan adalah kunci harmoni Kota Medan.
(Srisahati)